Kemhub Siapkan 5 Kapal Cadangan di Surabaya - DAILYSATU | PUSAT BERITA TERKINI & TERUPDATE

Breaking

Post Top Ad

test banner

Post Top Ad

test banner

Minggu, 10 Juni 2018

Kemhub Siapkan 5 Kapal Cadangan di Surabaya


DAILYSATU-  Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, akan memaksimalkan angkutan lebaran dengan moda transportasi kapal di Jawa Timur (Jatim). Oleh karena itu, lima kapal cadangan disiapkan untuk meningkatkan pelayanan bagi masyarakat yang mudik.


"Saya berharap dengan adanya bantuan 5 kapal ini, masyarakat yang mudik menggunakan kapal akan meningkat. Maka dari itu kita perbanyak, kita bantu dari pusat," tutur Budi dalam keterangannya, Sabtu (9/6).
Budi Karya menjelaskan, hal ini dilakukan karena pada tahun lalu kapal yang digunakan adalah kapal kargo. Harapannya, tahun ini bisa lebih memberikan sarana kapal yang lebih baik bagi masyarakat.
"Tahun lalu yang digunakan penumpang adalah kapal kargo, sekarang yang digunakan adalah kapal penumpang. Kita juga berikan kapal cadangan yang merupakan kapal latih dari sekolah-sekolah yang dinaungi oleh Kemhub. Kapal tersebut juga akan ditempatkan secara khusus di berbagai lokasi," imbuh Menhub.
Lebih lanjut, Menhub menjelaskan, pihaknya telah menyediakan 5 kapal yang terdiri dari kapal latih, kapal patroli, dan kapal navigasi. Hal ini juga bertujuan untuk memantau dan membantu masyarakat yang membutuhkan.
"Kami telah menyiapkan 5 kapal cadangan yang terdiri dari 2 kapal latih, 2 kapal patroli, dan 1 kapal navigasi. Kita siapkan untuk memantau dan membantu masyarakat berpindah dari satu tempat ke tempat lain," jelas Menhub.
Menhub juga meminta kepada Dirjen Perhubungan Laut untuk secara intensif menyediakan sarana yang baik bagi masyarakat terutama pada kawasan Pulau Madura dan sekitarnya yang cakupannya cukup luas.
"Saya teliti Pulau Madura memiliki seribu pulau seperti Jakarta. Saya harap Direktur Jenderal Perhubungan Laut dan Dinas Perhubungan secara intensif menyediakan sarana yang baik.
Mengenai kapal angkutan dari Surabaya menuju Masalembo, Menhub mengakui memang memiliki resiko yang cukup besar. Namun, harapannya tahun ini bisa lebih baik dibandingkan tahun lalu.
"Mengenai kapal angkutan dari Jatim, Surabaya ke Masalembo itu memang resiko. Tahun lalu cukup bermasalah, tahun ini kita ingin dan harus tidak ada masalah. Pesan saya untuk nakhoda harus tetap tertib jangan sampai melampaui batas kapasitas," ujar Menhub.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

test banner